Lanjutan Materi Seminar Kesehatan .. yang sebelumnya Mengenai Tumbuh Kembang Balita dan kali ini mengenai "Kesehatan Reproduksi Wanita" yang disampaikan oleh dr. Irvan adenin, SpOG dari RSIA Tambak Jakarta.
Perkembangan Organ Reproduksi
1. Dimulai sejak dalam kandungan
2.Bayi perempuan lahir mempunyai 1-2 juta oosit
3. Masa pubertas mempunyai 300.000 oosit
4. Dalam setiap siklus hadi perlu 30-50 oosit dan hanya 1-2 yang berkembang dan pecah (ovulasi)
5. Menjelang menopause kualitas dan kuantitas oosit menurun
Dalam wikipedia yang dimaksud dengan oosit/oocyte adalah sel reproduksi (ovum/sel telur).
Masa Pubertas ditandai dengan :
1. Perubahan hormonal
2. Payudara mulai berkembang
3. Datang haid
4. Seks Sekunder
5. Usia reproduksi (siap hamil)
Gangguan Haid
1. Berhubungan dengan jumlah darah
- Haid lama > 7-10 hari
- Haid banyak > 6 pembalut/hari
- Pendarahan diluar haid
2. Berhubungan dengan siklus haid
- Siklus cepat < 21 hari
- SIklus lambat > 35 hari
Penyebab gangguan haid
1. Gangguan hormonal
Tidak ditemukannya kelainan organ
2. Terdapat kelainan/penyakit pada organ : mioma, adenomioma, polip, hiperlasia, endometrium, kanker endometrium, kanker serviks
Penyakit Pada Payudara
1. infeksi : mastitis
2. tumir jinak : fibroadenoma mammae
3. Tumor ganar (kanker)
Pencegahan dengan deteksi Awal untuk Payudara
1. Skrining : Pemeriksaan payudara sendiri / SADARI
2. Ultrasonografi Mamae : mendeteksi tumor < 1 cm, mudah dan tidak nyeri, usia reproduksi
3. Mamografi : Mulai usia 40 tahun, dapat mendeteksi tumor < 5 mm, Jika normal, skrining 1-3 tahun
Kanker Rahim
1. Usia peri/menopause
2. Gajala : haid lama & banyak, pendarahan setelah menopause
3. Diagnosis : USG atau kuret
Kanker Mulut Rahim (Serviks)
1. Gejala keputihan yang berbau dan bercampur darah
2. Pendarahan di luar Haid
3. Pendarahan saat/setelah senggama
4. Nyeri panggul yang menetap
Penyebab
1. Hubungan seksual di usia muda
2. Berganti-ganti pasangan
3. Infeksi HPV (human papiloma Virus)
4. Merokok
Pencegahan dengan deteksi awal untuk rahim
1. Papsmear : Mudah, tidak nyeri, diluar masa haid, tidak coitus 2 hari sebelumnya, jika hasil normal sebaiknya diulang setiap tahun
2. IVA (Inspeksi visual dengan Asama Asetat)
Penyebab Infeksi Genital
1. Kurangnya menjaga kebersihan
2. PMS
3. Bakteri, virus, jamur
KISTA OVARIUM
1. Macam kista: jinak dan ganas
2. Gejala dan tanda : benjolan di perut, nyeri haid, gangguan haid
3. Deteksi dengan USG
Untuk pencegahan sebaiknya:
1. Lakukanlah pemeriksaan berkala kesehatan
2. Lakukan deteksi dini penyakit/tumor organ reproduksi
3. Mencegah selalu lebih baik dibanding mengobati
Semoga bermanfaaat dan semoga kita senantiasa diberikan kesehatan...
Mohon maaf apabila ada kata-kata yang salah....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar