Ulang Tahun Pernikahan yang Ke-11

 Bekasi, 13 Oktober 2013

Alhamdulillah ahad ini tanggal 13 Oktober 2013, ibu dan ayah Heri telah memasuki usia pernikahan yang ke-11 tahun. Allah SWT telah menganugerahi kami dengan 3 anak plus dede bayi yang didalem perut yang insha Allah akan lahir ke dunia ini sekitar bulan Desember 2013.

Dengan 4 anak yang akan kami miliki, kami merasa sangat bahagia karena setiap anak memiliki karakteristik yang berbeda sehingga menambah rumah kami semarak. Ketiga anak yang saling menyayangi walau kadang berselisih membuat rumah kami ramai dan konflik diantara mereka membuat mereka saling mengenal karakteristik masing-masing dan membuat mereka belajar arti persaudaraan karena kalo abis berantem mereka akan saling menyayangi.

Keluarga adalah syurga bagi kami. Dalam keluarga kami bisa saling menyayangi, saling instrospeksi diri, saling bertoleransi, saling berbagi dan saling mengasihi.

 

Terima kasih ya Allah SWT atas segala nikmat yang telah Engkau berikan kepada keluarga kami...
Izinkanlah keluarga kami selalu menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah Wa rahmah...
Jadikanlah anak-anak kami menjadi anak-anak yang sholeh-sholehah, pintar dan sehat....
Izinkanlah kami berdua selalu bahagia dalam mendampingi anak-anak kami menggapai cita-cita mereka demi kebahagian mereka....

Amin ya Rabbal Alamin...

Kegiatan HUT RI Ke-58 tingkat RT

Anak-anak mempunyai kegiatan untuk memperingati HUT RI ke-68 di tingkat RT 013 RW 14 Kelurahan Harapan Baru - BEKASI UTARA. Mulai dari mengikuti berbagai lomba dan penampilan di panggung acara PUNCAK..

 Mas Fakhri mengikuti lomba menangkap ikan dan mendapatkan Juara I.

.

Mbak Rifa mengikuti lomba membawa kelereng dengan sendok dan mendapatkan Juara II.

Selain menerima hadiah anak-anak juga menampilkan kebolehan mereka menari...

 

Fakhri menari "JOGET CAESAR" n "PARTY ROCK ANTHEM"

Mbak Rifa menari "PRINCESS" n "HIP HIP HURA-HURA"

Dede Rafi mengikuti lomba makan pisang dan mendapatkan Juara II. namun berhubung tidak mau naik kepanggung jadi tidak ada fotonya deh..

Alhamdulillah anak-anak mempunyai RASA PERCAYA DIRI untuk bisa tampil diatas panggung dalam unjuk keahlian menari.. ini poin penting bagi ibu menumbuhkan rasa percaya diri dan jangan merasa TAKUT SALAH karena itu harus BELAJAR dan BERLATIH sebanyak mungkin agar kesalahan seminimal mungkin kalaupun ada yang salah maka pembelajaran bagi anak2 agar menambah lagi latihan jika ingin tampil sempurna.. (Pembelajaran dari pengalaman mereka sendiri.. karena pengalaman menjadikan pembelajaran bagi mereka).

KEHAMILAN UNTUK ANAK KE-4..

Akhirnya setelah lama tidak menulis dalam blog ini, sekarang ibu mulai kembali menceritakan berbagai pengalaman dan aktivitas yang telah dijalani bersama keluarga.

Alhamdulillah tahun ini ibu diberikan amanah kembali untuk mengandung seorang Puteri ke-4 yang sekarang berusia dalam kandungan 26 pekan. 

Diusia ibu yang sudah tidak muda lagi membuat kehamilan kali ini lebih ekstra hati-hati agar tetap sehat dan kuat.

Anak-anak dan ayah Heri sangat antusias dengan kehadiran seorang dede baru dan menurut dokter insha Allah dede dalam perut adalah seorang perempuan. Langsung deh ayah mencari nama untuk anak ke-4 ini.. yang jelas sih namanya SHAFIRA (FIRA) yang artinya ISTIMEWA atau batu Shafir karena yang lain dah RIFA, FAKHRI n RAFI... hanya tinggal mencari nama belakang.. klo ibu maunya INDRASWARI artinya yang mempunyai suara bagus.. karena ibu emang kehamilan ini seneng banget bersenandung, mengaji n malah dah karaoke an 2 kali di Inul Vista bawaan hamil kali ye..

Kesehatan dede dalem perut dan ibu sangat ibu perhatikan asupan gizinya agar selalu sehat dan nanti pas melahirkan ibu dan dede dalam keadaan sehat lahir dan  bathin.

Saat ramadhan Alhamdulillah ibu dapat menjalani puasa sebulan penuh n dede juga dalam keadaan sehat n sekarang ibu hanya merasa lebih cepat lelah n pegel-pegel jadi kudu sadar diri klo jangan terlalu capek.

Mohon doanya agar kehamilan ini ibu dan dede dalam perut selalu sehat dan nanti melahirkan dengan lancar dan selamat untuk ibu dan dedenya...

Asyiknya Mandi Hujan

Ini foto mas Fakhri bermain hujan sewaktu berusia 3 tahun...

Entahlah, klo ibu sih oke saja anak-anak bermain hujan selama bukan hujan pertama jadi setelah sekian menit silahkan klo mo main hujan.. tapi tetep tidak boleh lama-lama...

Anak-anak sangat menikmati bermandi hujan... klo difikir wong ibu saja sewaktu masih kanak-kanak seneng banget klo pas main eh.. turun hujan.. kesempatan mandi hujan dengan alasan kehujanan (hehe...). Makanya sewaktu mas Fakhri ijin mo main hujan ya oke saja...

Hari ahad kemaren sewaktu ibu pulang dari arisan.. ibu melihat mas Fakhri sedang asyik bermain bola dengan bermandi hujan.. langsung deh ibu ajak mas pulang... tanpa alasan mas akhirnya ikut ibu pulang ke rumah.. dalam perjalanan..

Fakhri: "Kirain mo dimarahin sama ibu" (hehe.. ternyata dia berfikir bakal dimarahin oleh ibunya) 

Ibu : "Ngapain mas.. marah kan capek".. mending nanti sampe rumah mas buka baju trus pake handuk saja sambil tunggu ibu merebus air panas untuk mas mandi ya..."

Fakhri : "Tapi nanti sampe rumah.. ayah pasti marah... (khawatir ayahnya marah)

Ibu : " Ayah tidak akan marah.. asal mas minta maaf n ayah dulu waktu masih kecil pasti juga seneng deh mandi hujan.."

Sesampainya di rumah..

Ayah sedang tidur bersama dede Rafi... Langsung Mas Fakhri berjalan berjingkat takut sang ayah bangun  menuju kamar mandi u melepas baju dan berhanduk dahulu sambil tunggu air panas yang ibu masak mendidih..

Setelah air mendidih.. ibu siapkan untuk mas mandi .. sambil mas mandi sendiri.. ibu membuat susu panas dan telor mata sapi untuk mas makan.. karena pasti lapar setelah bermain bola dibawah guyuran air hujan...

Ayahnya bangun dah ibu ceritakan kekhawatiran Fakhri yang takut ayahnya marah.. namun Alhamdulillah sang ayah bijak dan hanya menasehati klo main hujan jangan lama-lama n tidak boleh klo ada petir ya..

Begitulah.. Semoga mas Fakhri selalu sehat walau aktivitas diluar rumah sangat padat.. mulai dari mencari ikan cere.. bermain bola.. bermain sepeda... bermain di luar rumah...

Penyapihan ASI

Ibu tertarik untuk menulis ini karena ternyata betapa sulitnya proses penyapihan dengan cinta kepada anak di usia lebih dari 2 tahun.

Sebelumnya akan ibu ceritakan proses penyapihan anak2 ibu. 

Mbak Rifa ibu sapih saat berusia 10 bulan karena sudah ada Mas Fakhri di dalam kandungan ibu yang telah berusia 1 bulan.. so karena riwayat ibu yang pernah keguguran plus dokter kandungan menyarankan untuk menyapih mbak Rifa terpaksa deh ibu menyapihnya padahal ASI ibu berlimpah jadi yang ada terasa membengkak n nyut nyutan sakit sekali sampe panas dingin saat menyapih mbak Rifa.

Selanjutnya saat menyapih Mas Fakhri yaitu satu bulan sebelum Mas berusia 2 tahun dah ibu ajak bicara klo tidak boleh menyusui ASI bulan depan dan setiap malam ibu juga mengajak bicara klo beberapa hari lagi tidak boleh minum susu Ibu.. entah mengerti atau tidak yang jelas pas Ulang Tahun Fakhri yang ke-2, Fakhri tidak lagi minum ASI namun posisi tidur tetap ibu posisikan seperti saat menyusui agar Fakhri tidak kehilangan momen disayang ibu sebelum tidur. Alhamdulillah bisa berjalan dengan lancar proses penyapihan.

Lain anak lain pula cara mengatasi proses penyapihan...

Untuk Dede Rafi wah.. lebih heboh lagi..

Sewaktu Rafi berusia 2 tahun, maunya ibu sama seperti mas Fakhri, namun.. Ibu kok belom tega untuk menyapihnya akhirnya lewat deh 2 tahun pas.. Tapi sewaktu ibu bertugas ke luar kota selama 5 hari, terpikirlah wah.. kesempatan nih menyapihnya.. Dede Rafi bersama mbak Uti sewaktu tidur malem ya... gelisah plus menangis kangen ASI ibu.. namun.. beberapa hari dah lupa tuh sama ASI.

Sewaktu ibu pulang kangen berat ma Dede Rafi n Rafi minta ASI tapi ibu mencoba mengelak...Rafi marah memukul ibu n ibu tetap kuat.. setelah wiken dan ibu kembali beraktifitas Rafi tetap meminta ASI setiap akan tidur plus menangis keras akhirnya ibu tidak tega n berfikir toh ASInya sudah tidak enak kan sudah seminggu lebih tidak dikeluarkan namun.. ternyata oh ternyata Dede Rafi tetap suka dan ASI masih banyak sehingga enak aja tuh dede Rafi menikmatinya... so.. gagal deh penyapihan..

Beberapa minggu kemudian.. ibu bertugas kembali ke luar kota. Setelah ibu pulang.. ibu bertekad menyapihnya.. n tetep masih meminta namun tidak sampe marah klo tidak diberi.. n sewaktu ibu tawarkan ASI (becanda) Rafi malah bilang "Dadah (sambil menggoyangkan tanganya) wah.. Ternyata Rafi dah bisa disapih n sebagai hadiah maka pas ibu cuti sehabis keluar kota, ibu ajak rafi jalan2. Hanya berdua dengan dede Rafi karena kakak2nya sekolah. Ibu ajak Rafi jalan2 naik Kereta Listrik, membeli VCD Thomas, belanja sayuran, dll..Ibu hanya ingin membuktikan bahwa walaupun sudah tidak minum ASI namun.. kasih sayang ibu akan terus terjaga sampai kapanpun dan dede Rafi pun akhirnya menyadari sehingga tidur pun sudah terlepas dari ASI.

Alhamdulillah penyapihan dengan kasih sayang dan keinginan sendiri plus penjelasan yang jelas serta keteguhan hati untuk menyapih dah Ibu jalani. Terima Kasih Allah SWT...