Jalan-jalan di Kota Bandung

Liburan ke Kota Bandung menginap di rumah baru Dede Alana di daerah Panghegar. Dari Bekasi rombongan mbah Kakung Tutur, mbah Puteri Iim, mbah Titi, Ate Yeye dan keluarga Ayah Heri (Ibu,Ayah,Mba Rifa dan dede Fakhri) Wah... rame deh.. berangkat Rabu 20 Mei 2009 sore.

Rumah Dede Alana

Kamis pagi rombongan menuju Saung Mang Udjo. Disana kami melihat anak-anak sedang asyik memainkan alat musik tradisional Sunda (Bonang, saron, gong, gendang dll termasuk Angklung). Anak-anak ibu senang sekali terutama Dede Fakhri yang sempat mencoba gendang yang dipukul dengan kayu seperti main Drum dan mencoba memainkan musik angklung.

Gaya Dede Fakhri

Mba Rifa asyik mencoba permainan ENGRANG dibantu mbah Kakung Tutur.

Mba Rifa dan Mbah Kakung

Pergelaran Musik Bambu...

Selain pergelaran musik ternyata di Saung Mang Udjo juga ada pergelaran Wayang GOLEK.

Wayang Golek

Selepas dari Saung Mang Udjo, rombongan menuju Jl. Riau tuk belanja belanji di Factory Outlet (FO). Ibu beli Tas kerja di Heritage, Ayah beli Ikat pinggang di Teminal Tas yang lain ada yang beli baju dll.

Kemudian perjalanan dilanjutkan ke Toko Kue Brownies Kukus Amanda. Ibu membeli 4 rasa (Original, pandan srikaya, blueberry dan Strawberry).

Setelah itu perut dah waktunya diisi karena hari dah mulai siang, maka mampirlah kami di Restoran AMPERA . Ada menu ayam goreng, ikan asin, ikan mas goreng, sayur asem dll wah.. kenyang deh (maaf ibu tidak ambil gambar karena dah kelaperan) dan sholat Dhuhur disana.

Perut dah kenyang Alhamdulillah kemudian meluncur kembali ke rumah Dede Alana. Semua beristirahat sejenak sambil menunggu waktu Ashar. Setelah ashar kami pulang kembali ke Bekasi. Dah... BAndung.........

ORIGAMI

KAPAL PESIAR

Mba Rifa senang dengan Seni Origami (seni melipat yang berasal dari Jepang dan jenis yang dilipat dapat berupa kertas ataupun kain).

SWAN AYAH

Ayah Heri berinisiatif membeli Buku ORIGAMI agar dapat dipraktekan oleh mba Rifa dan juga membeli kertas warna warni dengan berbagai ukuran.

Wah... mba Rifa senang sekali. Sekarang mba Rifa sudah mampu membuat berbagai macam bentuk mulai dari binatang (swan, burung, kucing, anjing dll) ataupun kendaraan seperti Pesawat, kapal pesiar, juga mangkok/cawan dll namun masih dibantu oleh ayah atau ibu.

Ibu ingin agar anak-anak mampu berkreasi dengan berbagai bahan. Saat ini ibu sibuk mengumpulkan plastik bekas minuman (yakult, aqua dll) untuk dijadikan berbagai macam bentuk.

Terima kasih keluarga Yudistira (mama Devi) yang membuat ibu berfikir kreatif dalam menciptakan berbagai kreasi agar anak-anak ibu dapat mengembangan seni dan kreatifitas mereka.

Untuk yang pengen tahu lebih tentang ilmu ORIGAMI dapat mengakses www.sanggar-origami.com atau www.origami.com

Sikap Ayah

Masih seputar membeli sepeda roda 2 yang baru. Sejak mba Rifa dah pandai bersepeda roda 2, sejak itulah perebutan sepeda roda 2 yang memang hanya punya 1 itu selalu terjadi. Mba Rifa dan Dede Fakhri selalu berebut klo mo pake sepeda. Ibu yang melihat hal tersebut terpaksa harus bisa melerai dan membuat keputusan bijak agar tidak ada kesan membela salah satu diantara mereka. Caranya kadang membujuk salah satu atau dengan perjanjian setelah 2 kali putaran bergantian ataupun dengan cara suit yang menang yang memakai duluan.

Ibu dah pengen banget membelikan sepeda roda 2 namun sang ayah berpendapat lain. Menurutnya saat ini kita dapat membeli sepeda roda 2 namun ayah ingin mengajarkan anak-anak untuk belajar berbagi, belajar mengalah satu sama lain. Alhamdulillah ibu lihat anak-anak ibu sekarang sudah tidak berebutan lagi klo mo pake sepeda mereka dah saling berbagi klo mo pake sepeda dan besok klo dibelikan sepeda baru mudah2an mereka berdua tidak berebutan lagi mo pake sepeda baru. Semoga.....

Makasih ayah....

Ultah Dede Fakhri

Selamat Ulang Tahun Anakku..
Semoga selalu menjadi anak yang sholeh..
Semoga selalu menjadi anak yang baik...
Semoga selalu menjadi anak yang sopan...
Semoga selalu menjadi anak yang pintar...
Semoga selalu menjadi anak yang sehat...

Ahad, 3 Mei 2009

Hari Pendidikan Nasional

Kita jadi bisa menulis dan membaca karena siapa....
Kita jadi tahu beraneka bidang ilmu dari siapa...

Kita jadi PINTAR dibimbing Pa Guru..
Kita bisa PANDAI dibimbing Bu Guru..

GURU bak Pelita ... Penerang Dalam Gulita..
Jasamu Tiada Tara...

Tanggal 2 Mei diperingati sebagai hari Pendidikan Nasional..
Guru sebagai Tokoh Pendidikan telah mengajarkan kita segala macam ilmu agar kita mengetahuinya...

Terima Kasih untuk guru-guruku yang telah mengajarkanku hingga aku mengerti yang aku tak mengerti..
Terima Kasih untuk guru-guruku Jasamu memang tiada tara.. kan kuukir selalu dalam hidupku ...

Guru tidak hanya guru disekolah formal maupun informal..
ORANG TUA juga merupakan guru bagi anak-anaknya...

Orang tua mengajarkan budi pekerti, kedisplinan, ketaatan, kesopansantunan dll.
Orang Tua juga ikut dalam mengajarkan pelajaran sekolah untuk diulang dirumah.
Orang Tua memberi contoh dalam berbuat kebaikan, kedisplinan dalam menjalankan sholat 5 waktu pokoknya contoh bagi anak-anaknya.

Sudahkah kita menjadi guru bagi anak-anak kita?
Semoga kita dapat menjadi contoh baik untuk anak-anak kita
Semoga kita dapat menjadi kebanggaan anak-anak kita
Semoga kita dapat menjadi segalanya untuk anak-anak kita